Kajian Kebutuhan Media Interaktif Berbasis Multimedia Guru Sekolah Dasar Daerah Terpencil Kabupaten Sorong Selatan Provinsi Papua Barat Daya

Penni Veronika; Muh Julyawan Abadi; Aprilia Palada

doi:10.37985/jer.v5i4.1807

Authors

Penni Veronika Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer, Universitas Negeri Makassar, Indonesia
Muh Julyawan Abadi Pendidikan Teknik dan Informatika, Universitas Negeri Makassar, Indonesia
Aprilia Palada Pendidikan Agama Kristen, Stft Jaffray Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.37985/jer.v5i4.1807

Keywords:

Multimedia, Interaktif, Visual, Guru, Daerah Tertinggal

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian yang menganalisis kebutuhan media interaktif di sekolah dasar kabupaten sorong selatan. Sampai saat ini masalah pendidikan di sekolah dasar masih membutuhkan perhatian yang besar. di analisis lebih jauh kebutuhan yang akan meningkatkan kualitas guru dengan menggunakan multimedia interaktif di dalam proses pembelajaran pada jenjang sekolah dasar. Multimedia interaktif meliputi pembelajaran berbasis komputer kombinasi visual (gambar), audio (suara) dan tulisan (text) lebih menarik bagi siswa. Penggunaan media menjadi salah satu alasan penelitian dilakukan menunjang upaya peningkatan kualitas guru dan siswa sekolah dasar. Adapun kategori yang dianalisis antara lain, jumlah sekolah dasar, jumlah guru bersertifikasi, penggunaan media, dan tingkat pemahaman siswa. Data yang diperoleh akan di analisis dengan menggabungkan metode survey kuantitatif dan metode kualitatif dengan menggunakan trianggulasi sumber data. Hasil penelitian menyatakan sebagian besar guru (93%) pada setiap sekolah menyatakan sangat membutuhkan media interaktif berbasis multimedia, sebagaimana bertujuan untuk menunjang kegiatan dalam proses pembelajaran, sedangkan (7%) guru di antaranya menyatakan belum membutuhkan media interaktif dalam proses pembelajaran, alasannya selama ini masih terbiasa menggunakan metode ceramah dalam menyampaikan materi dalam proses pembelajaran. Sebagian besar guru (84%) guru menyatakan bahwa di sekolah mereka sampai saat ini belum memiliki peralatan yang layak dalam menunjang proses pembelajaran berbasis media interaktif, dalam hal ini berupa komputer. Sedang (16 %) di antaranya menyatakan telah memiliki peralatan komputer/laptop baik yang di adakan secara pribadi dan di fasilitasi oleh pihak sekolah, namun dalam pemberian fasilitas kepada guru belumlah merata. Menurut pendapat para guru wali kelas dan guru mata pelajaran, yang perlu di sajikan dan membutuhkan media interaktif secara berturut-turut; 1) matematika (42%), bahasa indonesia (23%), seni (13%), IPAS ( 8%), PPKN (6%), PJOK (5%), dan Pendidikan agama (3 %).

Downloads

Download data is not yet available.

References

Universitas Kriten Papua. Medali Emas dari Ajang Internasional Disabet oleh 4 Pelajar Kota Sorong. 2024.https://ukip.ac.id/2024/01/05/medali-emas-dari-ajang-internasional-disabet-oleh-4-pelajar-kota-sorong/

Dinas komunikasi informatika persandian dan statistik. 2022. 5 siswa SMA manokwari meraih medali emas WSE dan EC https://diskominfoperstatik.papuabaratprov.go.id/home/2022/07/24/lima-siswa-sma-manokwari-peraih-medali-emas-wse-and-ec-tiba-di-ibukota-papua-barat/

Duwila Yadi. Gambaran umum sorong selatan. 2020. https://www.scribd.com/document/475314074/Gambaran-Umum-Sorong-Selatan

Sekolah Data. Daftar Sekolah SD di KabupatenSorong Selatan Papua Barat Tahun 2024. 2024. https://daftarsekolah.net/

Data Pokok Pendidikan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. 2023. https://dapo.kemdikbud.go.id/sp/2/390300

Purwanto. 2006. “Analisis Kebutuhan Diklat (AKD) dan Disain Pembelajaran“ Materi Pelatihan pada training of Trainer (TOT) Departemen Keuangan.

Waldopo, W. Analisis kebutuhan terhadap program multi media interaktif sebagai media pembelajaran. (2011). Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 17(2), 244-253.

Wulandari d. Penggunaan Media Pembelajaran Gambar Berseri Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Peserta Didik. 2021. http://repository.radenintan.ac.id/16703/

Khairunnisa, Siti Quratul Ain. Pengembangan Multimedia Interaktif Pembelajaran Tematik Siswa Sekolah Dasar. 2022. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i6.3198

Habib, A., Astra, I. M., & Utomo, E. (2020). Media Pembelajaran Abad 21: Kebutuhan Multimedia Interaktif Bagi Guru dan Siswa Sekolah Dasar. JARTIKA: Jurnal Riset Teknologi Dan Inovasi Pendidikan, 3(1), 25-35.

Fitriani, W., Suwarjo, S., & Wangid, M. N. (2021). Berpikir Kritis dan Komputasi: Analisis Kebutuhan Media Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia (Indonesian Journal of Science Education), 9(2), 234-242. https://jurnal.usk.ac.id/JPSI/article/view/19040

Ayudia, I., & Prasetya, C. (2023). Analisis Kebutuhan Media Digital Pada Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jurnal Pengajaran Sekolah Dasar, 2(1), 48-59. https://journals.eduped.org/index.php/jpsd/article/view/314

Karisma, C. D., & Ahdhianto, E. (2023). Analisis Kebutuhan Media Pembelajaran Matematika Bangun Ruang Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar. Jurnal Pemikiran Dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD), 11(2), 265-276. https://ejournal.umm.ac.id/index.php/jp2sd/article/view/28175

Ichsan, I. Z., Dewi, A. K., Hermawati, F. M., & Iriani, E. (2018). Pembelajaran IPA dan lingkungan: analisis kebutuhan media pembelajaran pada SD, SMP, SMA di Tambun Selatan, Bekasi. JIPVA (Jurnal Pendidikan IPA Veteran), 2(2), 131-140. https://e-journal.ivet.ac.id/index.php/jipva/article/view/682

Hidayatullah, S., Syihabuddin, S., & Damayanti, V. (2021). Analisis Kebutuhan Media Literasi Berbasis Digital pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1190-1196.

Harsiwi, U. B., & Arini, L. D. D. (2020). Pengaruh pembelajaran menggunakan media pembelajaran interaktif terhadap hasil belajar siswa di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 4(4), 1104-1113. https://jbasic.org/index.php/basicedu/article/view/505